Mempelajari buku-buku kuno atau manuskrip memiliki kenikmatan tersendiri bagi penulis, terutama bila buku tersebut memiliki hubungan dengan Occultism. Diluar doktrin yang terkait dengannya Sepher Yetzirah memiliki kontribusi penting dalam Cartomancy.
Sepher Yetzirah, atau yang lebih dikenal dengan kitab pembentukan, mungkin merupakan filosofi tertua, yang masih ada dalam bahasa Ibrani. Ternyata ada ketertarikan yang cukup besar telah ditunjukkan oleh kabbalah Ibrani. Mulai dari doktrin, serta pola pikir yang terkandung didalamnya, mampu untuk membuat penulis menjadikannya salah satu koleksi yang harus dimiliki.
Meskipun namanya berarti buku pembentukan, namun Sepher Yatzirah, sama sekali tidak mencantumkan narasi tentang pembentukan atau asal usul pengganti, melainkan risalah filosofis yang sangat kuno, serta instruktif, mengenai satu aspek dari asal usul semesta, dan umat manusia. Sebuah aspek yang kuno, mengelompokkan proses asal, menjadi sebuah susunan pola huruf serta angka, yang hanya bisa ditemukan dalam karya orang-orang Semit.
Penulis lebih memperhatikan pada kekhasan esensial dari doktrin Ibrani, asosiasi angka dan huruf yang tidak bisa dipisahkan serta perlu. Tidak saja huruf mampu menunjukkan angka, namun setiap kelompok huruf, juga memiliki arti numerik, ini sama pentingnya dengan arti harfiahnya.
Sedangkan dalam prinsip kabalistik, terlibat dalam pembalikan huruf Ibrani, dan menggantikannya dengan yang lain, menggunakan skema yang lebih pasti, juga memiliki kewajiban untuk dipelajari serta diingat. Inilah prinsip, dari gagasan dasar dari pengaruh kabalistik, yang telah menggantikannya, dalam hal waktu, serta perkembangannya.
Sepher Yetzirah disisi lain, berkaitan dengan alam semesta dari manusia sebagai mikrokosmos
Pemikiran pertama mengatakan, bahwa alam semesta tunduk pada kendali dari dua kekuatan yang berlawanan, yang satu ada namun menghancurkan yang lain, inilah yang disebut dengan dualisme.
Pemikiran kedua mengatakan, adanya tiga kekuatan besar, menciptakan, menghancurkan dan memutuskan diantara keduanya (arbiter).
Pemikiran ketiga mengatakan, tidak mengakui matahari sebagai satu-satunya prinsip keberadaan, atau Tuhan
Sepher Yetzirah mengajarkan keberadaan satu kekuatan ilahi, dengan menunjukkan bahwa pengakuan keragaman, dan multiplisitas, terdapat kesatuan harmoni, dan bahwa kerukunan universal semacam itu, hanya bisa hadir dari aturan kesatuan tertinggi. Seperti yang tercantum dalam tiga puluh dua tanda mutlak, dari bunyi, angka, dan huruf yang tertulis. Setiap huruf mampu untuk mereproduksi angka, gagasan, serta bentuk, sehingga matematika bisa diterapkan kedalam gagasan, dan bentuk, yang tidak kalah ketatnya dengan angka, dengan proporsi yang tepat, serta korespondensi yang sempurna.
Dengan mempelajari kitab Sepher Yetzirah, jiwa manusia akan terpaku pada doktrin kebenaran, dan dalam akalnya, akan mampu untuk memperhitungkan kemungkinan, perkembangan kecerdasan melalui evolusi angka.
Eliphas levi mengatakan
“Sepher yetzirah dan Kiamat adalah mahakarya okultisme, mereka mengandung lebih banyak kebijaksanaan dibandingkan kata-kata, ekspresinya bersifat kiasan, seperti puisi, dan pada saat yang sama, mirip dengan matematika”
Sepher Yetzirah, meskipun kitabnya tidak terlalu tebal, dan juga tidak membawa pembacanya ke ranah pemikiran yang tinggi, namun mampu menawarkan komposisi yang sangat homogen, dan keaslian yang sangat langka.
Bila kita mengetahui, bahwa kebanyakan doktrin yang mendalilkan Tuhan dan alam semesta, sebagai substansi yang benar-benar berbeda satu sama lain. Namun, didalam Sepher Yetzirah, Tuhan dianggap sebagai yang tidak terbatas dan tidak bisa dipikirkan. Setiap elemen bersumber dari bentuk yang lebih tinggi, dan segala sesuatu memiliki asal usul yang sama dari Tuhan.
Kesimpulan
Sepher Yetzirah merupakan kitab yang sangat indah, dengan tiga puluh dua kebijakan yang tercantum didalamnya, yang mampu mengempangkan pola pikir, untuk mampu meraih pencerahan yang lebih tinggi.
Buku ini sangat penting bagi siapa saja yang sedang belajar spiritualist, okultisme, untuk mampu memecahkan arti terdalam dari alam semesta, yang disampaikan dalam kitab pembentukan ini.